- Tranfer factor diekstrak dari kolostrum (susu awal sapi) dan kuning telor, tetapi tidak mengandung anti body khusus seperti yang terkandung dalam kolostrum (hewan). Oleh karena itu tidak memberikan efek elergi kepada pengguna
- Tidak ada kadar tioksik, tidak ada efek samping, sehingga AMAN dikonsumi oleh bayi yang berumur 1 hari sampai orang tua sekalipun
- Kekuatan 1 kapsul Transfer Factor sama seperti 75-100 kapsul kolostrum dalam fungsi peningkatan daya imun Alasan mengapa Sapi dipilih sebagai sumber Transfer Factor
Pengambilan Transfer Factor
Transfer
Factor adalah molekul Ajaib ciptaan Tuhan bukan dibuat tapi 4Life
Research menemukan bagaimana Transfer Factor yang ada dalam makhluk
hidup diambil lalu dijadikan berupa makanan kesehatan
Sapi mempunyai susu awal yang cukup banyak. TF tidak ditujukan
kepada jenis tertentu, boleh digunakan oleh manusia walaupun sumbernya
adalah dari mamalia lain. Sapi juga lebih kuat menghadapi
serangan-serangan penyakit seperti kotoran, kuman,parasit, virus, hama,
bakteri dan sebagainya, menjadikan sistem imunnya jauh lebih kuat dari
manusia. lni bermakna TF dari unsur kolostrum lembu mempunyai banyak
“memori” dan “kepintaran” dalam mendidik dan merangsang sistem imun,
sehingga transfer factor dapat menjadi obat sekaligus sebagai
pencegahan terhadap datangnya penyakit.
Tidak mungkin dicemai sapi gila
a)
Tidak mungkin. pakar-pakar tentang penyakit sapi gila telah
mengesahkan bahwa kuman BSE (bovine spongifonn encephalopathy) tidak
masuk ke saluran mamalia ke kolostrum. Pemeriksaan kepada semua sapi
yang diserang penyakit sapi gila, tidak satu pun yang mempunyai susu
yang terjangkit kuman. Para saintis juga mendapatkan bahwa kesan
jangkitan kuman pada tahap terakhir berada di otak dan tulang belakang
sapi. Tidak pernah terdapat susu yang mengandung kuman BSE .
b)
World Health Organization (WHO) memberi pernyataan: “Ujian terhadap
susu sapi yang mengandung kuman BSE tidak menunjukkan. Susu dan
produk-produk yang diperoleh dari susu telah disahkan selamat dan bebas
dari jangkitan kuman walaupun di negara yang mempunyai banyak insiden
penyakit sapi gila (Great Britain).”
Subscribe to:
Posts (Atom)
0 comments:
Post a Comment